SEMARANG – Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Jawa Tengah menyelenggarakan kegiatan donor darah dalam rangka Hari Pramuka Ke-59 Tahun 2020. Mereka menargetkan sekitar 150 orang bisa ambil bagian dalam kegiatan sosial tersebut.
Kegiatan donor darah bekerja sama dengan PMI. Dengan tempatnya di Gedung Pramuka, Kota Semarang, pada Rabu, 12 Agustus 2020. “Kwarda Jateng juga melakukan beberapa rangkaian bakti sosial seperti satu di antaranya adalah donor darah. Target donor darah ini sekitar 150 orang,” kata Wakil Ketua Bidang Pembinaan Satuan Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Jateng, Agung Suparnyoko di lokasi.
Menurutnya, dalam rangka ulang tahun gerakan Pramuka ke 59, pihaknya telah melakukan beberapa rangkaian kegiatan. Diawali dengan ziarah ke makam tokoh Jawa Tengah. Mulai dari para mantan gubernur Jawa Tengah yang telah meninggal.
Selain itu juga, pihaknya berziarah ke makam mantan Ketua Kwarda Jawa Tengah, dan pihaknya juga mendapatkan penugasan dari Kwartir nasional melakukan ziarah ke makam Jenderal Soeharto di makam Giri Bangun di Karanganyar.
Kemudian pada 13 Agustus malam, Kwarda Jateng akan menggelar Renungan Ulang Janji Gerakan Pramuka yang berpusat di Chandra Birawa Karanggeneng. Sedangkan puncak kegiatan akan diadakan 25 Agustus di Gradhika Bakti Praja kantor Gubernur secara virtual. Dengan bertindak selaku inspektur upacara adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo selaku Ketua Majelis Pembimbing Daerah Pramuka Jawa Tengah.
Dalam kesempatan itu, Agung juga menuturkan bahwa Ganjar saat ini akan menerima penghargaan lencana melati dari Ketua Kwartir Nasional. “Alhamdulillah, bapak Ganjar mendapatkan lencana melati,” ujarnya.
Seorang peserta donor darah Mulyono mengungkapkan kegiatan tersebut merupakan hal yang baik. Sebab itu untuk kepentingan sesama. “Saya merasa berdosa kalau tidak melakukan donor darah,” kata Kak Mung, sapannya sekaligus Ketua Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat ) Kwarda Jateng.