BANYUMAS – Pramuka diminta tidak berhenti untuk berinovasi, demi mencetak generasi muda yang memiliki jiwa nasionalisme, kemampuan ketrampilan dan empati tinggi.
Hal itu ditekankan Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Tengah Atikoh Ganjar Pranowo, Pelantikan dan Pengukuhan Pengurus Mabicab dan Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Banyumas Masa Bakti 2021-2026, di GOR Satria Purwokerto, Rabu (2/2/2022). Ketua Mabicab Banyumas dijabat Bupati Achmad Husein, dan Ketua Kwarcab Banyumas Achmad Supartono.
Atikoh mengapresiasi prestasi yang ditorehkan Kwarcab Banyumas, yang telah 33 kali meraih penghargaan tergiat. Bahkan Kwarcab tersebut merupakan yang terbanyak mencetak Pramuka Garuda di Jateng.
“Sampai ada yang bilang, kalau ada lomba, Banyumas nggak usah dikasih tahu deh, biar nggak menang terus,” ujarnya.
Menurut Atikoh, Kwarcab Banyumas juga terus beradaptasi dengan kondisi, termasuk saat pandemi, di mana mereka berinovasi dengan beralih kegiatan ke daring.
“Tapi jangan merasa cukup, terus berprestasi dan cetak Pramuka Garuda lebih banyak,” pesannya.
Senada, Ketua Mabicab Banyumas Achmad Husein berharap jika Pramuka tidak hanya dipahami, tapi masuk ke hati, tulang, daging, dan bantin semua anggotanya. Sehingga, dapat diimplementasikan dalam keseharian.
“Semoga bukan cuma dikatakan, tapi dibuktikan. Jiwa Pramuka jadi darah dagingnya orang Banyumas,” pinta Husein.
Dorong Duta Perubahan
Setelah dari Banyumas, Ketua Kwarda Jateng juga melantik dan mengukuhkan Pengurus Mabicab Gerakan Pramuka Purbalingga Masa Bakti 2021-2026, di Pendapa Kabupaten Purbalingga. Ketua Mabicab dipegang Bupati Dyah Hayuning Pratiwi, dan Ketua Kwartir Cabang Purbalingga Tri Gunawan Setiadi.
Atikoh mengapresiasi peran kehumasan dan pengabdian masyarakat yang telah dilakukan di bawah koordinasi Kwarcab Purbalingga. Termasuk, keberadaan tabloid Simpul Pramuka yang menjadi satu-satunya tabloid Pramuka di Jateng, dengan oplah yang tinggi.
“Peran humas, medsos, dan media massa luar biasa. Teruslah berinovasi karena kita tidak bisa berkutat dengan cara konvensional. Saya juga mendorong duta perubahan agar perkembangannya akan smooth,” bebernya.
Atikoh menyambut baik kinerja Pramuka Peduli yang selalu siaga dan sigap membantu penanganan bencana, termasuk saat pandemi Covid-19. Mereka pun ikut menyosialisasikan disiplin protokol kesehatan pencegahan Covid-19 di masyarakat.
Ketua Mabicab Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi mengatakan, sinergi antara pemerintah dengan Kwarcab terus dibangun. Seperti, saat pandemi Covid-19, di mana Pramuka membantu menyosialisasikan, mengingatkan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan. Begitu pula ketika terjadi bencana longsor, puting beliung di beberapa wilayah, Pramuka Peduli ikut memberikan bantuan, support, dan motivasi.
“Kwarda juga memberikan skill, ketrampilan dalam bidang jurnalistik, melalui scout journalism. Saya berharap apa yang sudah dilakukan bisa memberi manfaat bagi masyarakat Kabupaten Purbalingga,” tandasnya.
Pelantikan Mabicab Banyumas








Pelantikan Mabicab Purbalingga








