Hujan yang mengguyur Purworejo beberapa hari, sempat meluluhlantakan beberapa wilayah di kabupaten yang kondang dengan Bedug Bagelan. Oleh karena itulah tergerak hati membantu sesama, Kwarda Jateng, melalui bidang Pengabdian Masyarakat (Abdimas) dan Pramuka Peduli menerjukan Tim Dapur Umum (DU) di lokasi terdampak Desa Trimulyo, Rowodadi dan Bendungan, Kecamatan Grabag.
Tim DU Kwarda Jateng dikomandani Imron Ismail. Tugas utamanya saat itu adalah membantu ketercukupan suplai makan bagi warga terdampak banjir. Setidaknya 5 kali sajian makan dilakukan oleh Tim Kwarda Jateng yang dalam pelaksanaannya mendapat bantuan tenaga berbagai pihak terkait, antara lain Kwarcab Purworejo sebagai terdampak bencana, Kwarcab Purbalingga, Koramil 07/Grabag Kodim 0707/Purworejo, Persit serta warga setempat.
“Trenyuh hati saat masyarakat terdampak ikut serta memasak yang diawali kamis siang sebanyak 1.500 bungkus , lanjut jumat pagi dan siang dengan jumlah yang sama. Khusus Sabtu pagi dan siang, karena banjir mulai surut sehingga sebagian warga ada yang pulang dari pengungsian, dan telah ada pula bantuan dari pihak lain, Kwarda Jateng menyajikan masing-masing 800 nasi bungkus, untuk pagi maupun siang”, kata Ketua Tim DU Jateng, Adi Imron Ismail sembari menyajikan data pengungsi, masing-masing Desa Tri Mulyo sebanyak 250 KK/800 Jiwa, Desa Rowosadi 243 KK/803 Jiwa dan Desa Bendungan 380 KK/1341 Jiwa. Terkait pendistribusian ke masing-masing kelurahan terdampak, kami dibantu Pramuka Peduli dan Perangkat dari 3 kelurahan yang bersangkutan.
Sementara itu, Waka Kwarda Jateng Bidang Abdimas dan Ketua Pramuka Peduli Jateng, Dra. Wika Bintang, MM menyampaikan kalau DU Kwarda Jateng bukan DU biasa. Salah satu pembeda, karena DNA masyarakat Jateng itu adalah gotong royong, maka Alhamdulillah wargapun guyub rukun membantu DU dengan ikhlas tanpa pamrih. Demikian pula anggaran untuk giat DU di kebencanaan, sebagian di antaranya berasal dari ‘’Bumbung Kemanusiaan’’ dari Kwarcab se Jateng. Inilah salah satu manfaat dari Bumbung Kemanusiaan yang beberapa waktu lalu juga kami donasikan membantu Kwarcab Pekalongan dan Tegal yang terkena bencana banjir, dll.
Saat itu sesuai kebutuhan lokasi, Kwarda Jateng membantu berupa beras, telur, bawang merah, bawang putih, bumbu dapur, mie instan, minyak goreng, gula pasir, teh dan kopi. Tidak kalah penting adalah snack untuk anak-anak. Mari kita bijak membantu sesama tanpa pamrih, Insya Allah mendapat berkah dan barokah.
Penulis : Dra. Eko Gustini Wardani Pramukawati