SEMARANG. Guna mendukung penyediaan 2000 nasi bungkus siap santap, sejumlah 20 anggota Pramuka Peduli Kwarda Jawa Tengah ambil bagian dan terlibat dalam Layanan Dapur Umum yang merupakan kegiatan pengamanan jejaring sosial dampak penanganan wabah covid 19 Provinsi Jawa Tengah, yang diselenggarakan BPBD Provinisi Jawa Tengah.
Aditya Wisaksono yang akrab dipanggil Kak Tiyok selaku Wakil Ketua Pramuka Peduli Jawa Tengah mengatakan bahwa Pramuka Peduli terlibat tidak hanya semata bertugas membagi kepada yang berhak tetapi juga dalam proses pengolahan makanan dan pembungkusan di Layanan Dapur Umum yang diselenggarakan pada Sabtu dan Minggu tanggal 9, 10 dan 16, 17 Mei 2020 di Kantor BPBD Provinsi Jateng.
Hal tersebut juga ditegaskan Sarwa Pramana Plt. Ketua Pelaksana BPBD Prov. Jateng yang menuturkan bahwa untuk pengamanan jaring sosial dampak penanganan wabah covid 19 Provinsi Jateng dibuat Layanan Dapur Umum oleh BPBD Jateng yang mempersiapkan 2000 bungkus nasi siap santap. Dalam kegiatan ini kami mengundang Kwarda Pramuka Jawa Tengah untuk turut ambil bagian dan terlibat didalamnya, selain juga dari PMI dan Tagana.
Tyok menambahkan bahwa Pramuka Peduli Kwarda Jawa Tengah tidak hanya terlbat pada kegiatan Layanan Dapur Umum saja, tetapi juga turut aktif pada proses pertolongan dan evakuasi bencana alam yang terjadi di Jawa Tengah maupun di provinsi lainnya seperti bencana alam tsunami di Aceh, gempa bumi di Lombok dan Palu. Selain itu juga terlibat aktif dalam penggulangan wabah covid 19 dengan membagikan Sanitiezer, Masker dan Sembako kepada masyarakat di beberapa Kota dan Kabupaten di Jawa Tengah serta APD ke rumah sakit pada beberapa waktu lalu (hdj)